untuk yang sekian kalinya aku dihadapi dengan masalah-masalah yang sangat berat tetapi jika diselesaikan bersama akan cepat terselesaikan.
aku tak tau, apa yang mereka maksud..
selama ini aku sudah bersabar, mencoba menerima keadaan ini semua.
tapi utuk yang kesekian kalinya kesabaranku menghasilkan air mata.
air mata kesedihan.
Tuhan kenapa engkau berikan cobaan ini kepadaku begitu berat.
masalah dalam keluargaku yang sebenarnya hanya biasa saja tetapi aku menganggapnya luar biasa.
dan masalahku dengan sepekawananku.
aku tak bisa begini terus tuhan..
aku ingin bangun, mencoba melakukan sesuatu tampa bergantung dengan mereka.
aku akan buktikan pada orang tua ku, teman-temanku serta keluarga besarku yang selalu menyepelekanku.
aku bukan orang yang lemah, aku sangat kuat. tapi ketahuilah teman, hatiku sangat halus, perasaanku sangat peka. Peka terhadap omongan yang membuatku terasa aneh.
aku hanya membutuhkan waktu untuk sendiri, sendiri memikirkan apa yang sedang terjadi.
menyadari kesalahanku, ataupun memikirkan kesalahan mereka kepadaku.
dan untuk kali ini aku akan berusaha untuk tetap diam dengan perasaan yang hampa.
hampa. tak ada yang mengisi apa-apa. tak ada yang istimewa ataupun spesial. semua hanya biasa saja.
